Alex Tegaskan Pengrusakan Kapel Santo Zakaria, Murni Kriminal
Palembang — Terkait adanya pengrusakan rumah ibadah Kapel Santo Zakaria di Desa Mekar Sari Dusun III Kecamatan Rantau Alai Kabupaten Ogan Ilir tidak ada unsur sara sedikitpun. Hal ini ditegaskan langsung oleh Gubernur Sumsel, Alex Noerdin.
Dikatakan Alex, pihaknya telah berkoordinasi dengan aparat kepolisian dan menyatakan peristiwa pengrusakan tersebut adalah murni kriminal.
“Sudah bertemu langsung dengan Kapolda, beliau bilang kejadian itu murni kriminal dan tidak ada unsur SARA. Bahkan saat ini Kapolda sedang mendalami kasus tersebut,” ucap Alex di Griya Agung, Kamis (8/3).
Alex juga mengatakan, Sumsel sangat bangga dengan icon sebagai wilayah zero konflik dan sudah diakui dunia. Namun dengan kejadian tersebut tidak tahu ada unsur apa dibaliknya.
“Ini ada yang mau coba-coba, unsur dibaliknya apa, dan itu akan terungkap karena ini sudah prioritas pihak kepolisian serta memang dilakukan penyelidikan atau sedang dikejar,” tegasnya.
Alex juga mengimbau, agar masyarakat Sumsel dapat menjaga kerukunan dan kondusifitas antar sesama umat beragama. Begitupun juga kepada seluruh kepala daerah untuk mampu menjaga wilayahnya masing-masing.
“Jaga provinsi ini, jaga kerukunan ini apalagi kita warga asli Sumsel dan cari makan disini, jadi saya minta jaga sama-sama kerukunan dan kondusifitas ini,” tukasnya.(ern)