Ujang Poteh Tewas Dengan Sebelas Tusukan

Lubuklinggau,the8news.com — Diduga dendam lama, seorang penjaga keamanan pasar, Ujang Poteh, warga Jalan Kebun Sari Kelurahan Lubuk Aman Kecamatan Lubuklinggau Barat I Kota Lubuklinggau tewas dengan sebelas luka tikaman senjata tajam di tubuhnya.

Kejadian yang menewaskan korban terjadi di kawasan Jalan Garuda Hitam, tepatnya di belakang Gedung Subkoss Garuda Sriwijaya Kelurahan Pasar Pemiri Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Korban meninggal karena sebelas luka tusukan,yang di duga dilakukan oleh seorang pedagang mie ayam bernama Jumadi alias Medi (25) warga Jalan Pelita RT 07 Kelurahan Pelita Jaya Kecamatan Lubuklinggau Barat I, sekitar pukul 17.00 WIB,Minggu (22/7) lalu.

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Sunandar melalui Kapolsek Lubuklinggau Barat, Iptu Sopyan Hadi menceritakan, kronologis kejadian tersebut karena tersangka yang merasa dendam dengan korban lantaran anak buah korban pernah menusuk tersangka. Nah, ketika bertemu korban, tersangka langsung menusuk korban secara membabi buta, selanjutnya tersangka melarikan diri kearah Taman Makam Pahlawan (TMP) Patria Bukit Sulap.

“Korban yang sehari-hari bekerja sebagai keamanan pasar ini, mengalami sebelas luka tusukan antara lain; di bagian dada, lengan dan punggung belakang,” katanya.

Masih dikatakannya, setelah mendapatkan informasi dari masyarakat terkait kejadian tersebut, kemudian petugas piket Sat Reskrim mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah TKP. Setelah itu, polisi mengejar tersangka. Namun ternyata, tersangka menyerahkan diri ke Mapolsek Lubuklinggau Barat dan selanjutnya, Minggu (22/7/2018) tersangka dibawa dan diamankan di Mapolres Lubuklinggau.

“Tersangka dikenakan dalam Pasal 351 ayat (3) KUHP , tindak pidana penganiayaan menyebabkan korban meninggal dunia . Penangkapan tersangka ini dilakukan berdasarkan LP/B-210/VII/2018 Reskrim tanggal 22 Juli 2018,” ujarnya.(zk)