Uncategorized

ATR/BPN Canangkan Pembangunan Zona Intregritas Menuju WBK dan WBBM

Palembang, the8news.com

Kakanwil Agraria dan Tata Ruang Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Provinsi Sumatera Selatan, Muchtar Deluma berharap lingkungan Kanwil BPN Sumsel dapat menjadi penyemangat  bagi Kantor pertanahan yang ada di Kabupaten /Kota di Sumsel dalam menjalankan aturan.

Hal tersebut ungkapkannya saat acara  Pencanangan pembangunan zona integritas menuju WBK dan WBBM di lingkungan Kanwil BPN Sumsel,di Hotel Aryaduta jalan Pom XI , Rabu (15/01/2020).

“Ini adalah aturan pemberantasan KKN, reformasi birokrasi dan pelayanan publik yang harus di dukung dengan pengawasan yang konsisten dan objektif,” katanya.

Sementara itu, Inspektur Jendral Kementrian ATR/BPN Pusat, Sunraizal meminta,  agar semua tanah di daerah hingga kepedesaan semuanya harus di ukur. Hal tersebut untuk mencegah sengketa tanah.

“Jadi semua tanah, terutama di pedesaan harus di ukur. Dan saya ingatkan kepada BPN di Kabupaten/kota, khususnya Sumsel, agar tidak memilih dalam mendata dan mengukur tanah,” tegasnya.

Menurutnya dalam mengurus izin pembuatan sertifikat tanah saat ini tidaklah sulit sepanjang tidak ada permasalahan, BPN sendiri mempunyai program yang namanya “sistimatis lengkap” dengan jangka waktu 14 hari kerja “dengan pengumuman” juga pembuatan sertifikat gratis yang masih berjalan hingga tahun 2025.

“Program sistematis lengkap dengan masa pengumuman 14 hari kalender adalah produk lama kita dalam mengurus izin pembuatan sertifikat, sepanjang tidak ada masalah, dan program Bapak Jokowi dalam pembuatan sertifikat gratis masih berjalan hingga 2025 yang saat ini telah mencapai 5,2 juta ditahun pertama  ,tahun kedua 7,5 tahun ketiga 10 juta lebih, bebernya.

Hal Senada juga dikatakan Kepala Inspektorat Sumsel, Bambang Wirawan menambahkan, pencanangan ini bagian dari implementasi dalam mewujudkan reformasi Dan informasi dengan makna berani benar jujur dan profesional.

“Ketika sudah Pencanangan ini sudah menyiapkan diri ke arah yang lebih baik, dan lebih baik lagi dari kemarin,” ujarnya.

Dirinya berharap agar, memahami semua bahwa tanah merupakan kebutuhan manusia, karena pembangunan zona ini diiringi dan bukan rahasia lagi tanpa menciptakan konflik bagi masyarakat.

“Saya sangat mendukung dan apresiasi pada jajaran kementrian ATR/BPN dalam menunju tugas fungsi dan tantangan kedepan,” terangnya.(dn)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button