Uncategorized

2020, Dana BOS Langsung ke Rekening Sekolah

Tebing Tinggi , the8news.com

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, Nadiem Makarim, punya gebrakan terbaru mengenai dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), jadi untuk saat ini dana BOS beberapa sekolah agak terlambat masuk.

“Jadi beberapa Kepala Sekolah ada yang pinjam, ada yang gadai, untuk kepentingan sekolah,” kata Yulian selaku Kabid Pembinaan Sekolah Dasar Disdikbud Empat Lawang.

Lanjutnya, pemerintah sudah menangkap isu-isu di lapangan. Jadi sudah ada tindak lanjutnya melalui Permendagri 8 tahun 2020. Untuk dana BOS ada kenaikan sebesar Rp 100.000 per satu siswa. Untuk SD naik menjadi Rp 900.000. Untuk SMP Rp 1.100.000, dan untuk SMA menjadi Rp 1.500.000.

“Per anak naik sebanyak Rp 10.000,” ucapnya saat diwawancarai di ruang kerjanya, Selasa (11/2).

Yulian menambahkan, yang terpenting ialah metode penyaluran. Selama ini dari khas Negara penyalurannya ke Rekening Khas Umum Daerah (RKUD) Provinsi, baru ke Kabupaten dan kemudian ke sekolah masing-masing. Jadi tahapannya panjang, masing-masing tahapan perlu waktu meski hanya sehari dua hari.

“Kadang ada pejabatnya yang mungkin Dinas Luar, sakit, atau ada tugas-tugas dinas lainnya. Karena itulah membutuhkan waktu yang panjang,” ucapnya.

Jadi, untuk mempercepat pencairan dana BOS, mulai tahun 2020, dana BOS akan disalurkan dari rekening Negara langsung ke rekening sekolah. Tidak lagi melalui RKUD Provinsi.

Selain itu, Yulian mengungkapkan bahwa untuk menggaji guru honorer maksimal 50% dari dana BOS.

“Dalam artian kita kan selaku pemerintah daerah harus antisipatif. Ini sudah beredar di kalangan guru honorer, kalau memang sekolah bisa melaksanakan dan tidak mengganggu kegiatan sekolah lainnya, ya silakan saja. Takutnya, untuk menjalankan sekolah itu tidak untuk honor saja, ada ATK, biaya-biaya lain. Nah dikhawatirkan lebih dari 50%. Tapi bukan berarti itu salah,” jelas Yulian.

Pada intinya, Disdikbud sangat mendukung untuk kesejahteraan guru honorer. Tapi kalau bakal membuat sekolah itu pincang, maka itu dilakukan secara bertahap.(afz)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button