News

35 Warga Binaan Lapas llB Muara Enim Terima Asimilasi

Muara Enim, The8News.com – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Muara Enim memberikan Asimilasi (proses pembinaan Narapidana) di rumah kepada 35 orang Warga Binaan Pemasyarakatan, Kamis (04/02).

“Program Asimilasi ini sesuai dengan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Permenkumham) Nomor 32 Tahun 2020 tentang Syarat dan Tata Cara Pemberian Asimilasi, Pembebasan Bersyarat, Cuti Menjelang Bebas, dan Cuti Bersyarat bagi narapidana dan anak dalam rangka pencegahan dan penanggulangan penyebaran Covid-19,” jelas Kalapas Muara Enim, Herdianto.

Herdianto mengatakan bahwa pemberian Asimilasi rumah bukan berarti Warga Binaan sudah bebas sepenuhnya, melainkan masih dalam pengawasan Balai Pemasyarakatan (Bapas).

“Kalau dalam keadaan normal asimilasi itu suatu proses pembinaan narapidana dan narapidana anak yang dilaksanakan dengan membaurkan warga binaan dalam kehidupan masyarakat seperti bekerja di luar lapas. Namun dikarenakan kondisi Covid-19, pemerintah mengambil sebuah kebijakan untuk memberikan asimilasi di rumah,” ujar Kalapas Muara Enim ini.

Dirinya menambahkan bahwa WBP yang mendapatkan program asimilasi tentunya telah memenuhi syarat, baik administratif maupun substantif dan tentunya tidak dipungut biaya apapun alias gratis. WBP yang menjalani asimilasi memiliki kewajiban yang haru dilaksanakan, diantaranya wajib di rumah selama asimilasinya belum berakhir. Tidak melakukan perbuatan yang melanggar hukum dan bertingkah laku baik.

“Jika ada yang kembali melakukan perbuatan melanggar hukum, maka Warga Binaan tersebut akan dicabut asimilasinya dan akan di proses lebih lanjut,” tegas Herdianto.

Dalam pelaksanaan pemberian asimilasi tersebut turut mendampingi Kasi binadik Taufik, Kasubsi Registrasi Akbar Guntara, Kasubag TU Firmanzah dan Kasat Op Patnal Agusnadi.

“Saya sangat berterimakasih atas pemberian program asimilasi ini,.Saya bisa berkumpul lagi dengan keluarga. Semua proses layanan di sini baik, mudah, dan tidak dipungut biaya apapun. Selama menjalani pembinaan di Lapas Muara Enim saya banyak mendapatkan bekal keterampilan kemandirian yang bisa menjadi bekal saya setelah selesai menjalani asimilasi nanti,” ungkap Fajar, salah satu WBP yang menerima asimilasi. (gun)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button