PalembangPendidikan

Riza Falevi : SMK Muhammadiyah 1 Gila dan Cerdas.

Palembang,the8news.com

Pembukaan Workshop Penjajakan Penguatan Kerjasama Sekolah dengan Dudika, acara dilaksanakan di SMK Muhammadiyah 1 Palembang, jalan Balayudha No 4,5, Pahlawan, Kecamatan Kemuning, Kota Palembang.

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi (Prov) Sumatera Selatan (Sumsel) H Riza Falevi mengatakan, ini merupakan kegiatan Workshop penjajakan dan penguatan kerja sama dengan Dunia Usaha, Dunia Industri, dan Dunia Kerja (Dudika).

“Jadi Kita berikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah 1 Palembang yang dikomandoi oleh ketua yayasan Bapak Soekarno dan Kepala sekolah Ibu Seri,” katanya

Lanjutnya, SMK Muhammadiyah 1 sudah betul-betul mandiri, hingga dapat kepercayaan Dudika disini. Sehingga banyak peserta yang hadir itu Dudika.

“Dihapan saya tadi yang hadir itu bukan Guru tetapi banyak dari Dudika. Jadi hal ini patut dicontoh oleh SMK lainnya tidak hanya SMK negeri tetapi swasta juga bisa,” ungkapnya

Ia juga mengatakan, untuk membuktikan SMK itu hebat harus menjalankan 4g untuk IT. Seperti yang dikatakan tadi bahwa Muhammadiyah 1 Palembang sudah berjalan gila dan cerdasnya.

“Gila yang saya maksud disini, Gilanya benar benar sudah digali idenya dan langsung eksion bersama yayasan Muhammadiyah, kepsek telah melakukan 4Gil, IT itu betul betul digalinya dan langsung eksion, cerdasnya hubungan chem misteri yang dilakukan terus berjalan, enterprenuer memang harus diciptakan bentuk empati dilingkungan SMK Muhammadiyah, dan Ramah kepada siapa saja,” ujarnya

Sementara itu Kepala sekolah (Kepsek) SMK Muhammadiyah H Seri Ani mengungkapkan, SMK Muhammadiyah sudah menggunakan faktor Digital 100 persen. Jadi anak anak belajar sudah menggunakan digital dan tidak lagi menggunakan fiver.

“Mungkin sekolah lain belum melaksanakan kurikulum blok, kita sudah melaksanakan kurikulum blok murni. Jadi Guru guru disekolah ini tidak bertanggung jawab dengan nilai mereka hanya mengajarkan, yang bertanggung jawab dengan nilai itu Dudika,” jelasnya

Ia menambahkan, Dudika disini sudah seperti keluarga besar, mereka menjadi guru tamu, mereka yang menilai dan mereka juga yang membina anak anak disi.

“Kita sudah asesmen. Mungkin disekolah lain asesmennya setahun 2 kali, tetapi kita disini tiap 2 bulan sekali sudah asesmen dengan Dudika. Jumlah seluruh 52 Dudika, sedangkan yang hadir hari ini berjumlah 24 Dudika,” tutupnya ( Dn)

Related Articles

70 Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button