DPRD Muara Enim Mengecam Keras Atas Pelayanan Puskemas Kecamatan Muara Enim
MUARA ENIM , the8news.com
Miris, masyarakat yang dalam keadaan darurat diperlakukan kurang baik saat merujuk ke Puskesmas kecamatan Muara Enim, dalam pelayanan yang bersifat genting seharusnya mendapatkan pelayanan yang ekstra, ini malah diabaikan.
H.Supar salam(30/3/2020) mengalami pecah kepala dan pendarahan karena terjatuh di kamar mandi, ia tidak sadarkan diri sehingga keluarga korban panik dan membawanya ke Puskesmas untuk mendapatkan pertolongan medis.
Menurut keterangan keluarga YS kepada tim media Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (AWDI) sesampainya korban kecelakaan di Puskesmas dalam keadaan tidak sadarkan diri dan belumuran darah, tidak ada tanggapan dan penindakan, bahkan pihak Puskesas malah menutup pintu dan tidak memperboleh kan korban masuk ke dalam ruangan apalagi pertolongan pertama pada kecelakaan.
Kepala Puskesmas Ns. Hj. Atika Zinab saat kami konfirmasi di ruang kerjanya tentang hal diatas menuturkan permohonan maafnya atas kejadian kelalaian dalam pelayan pihak Puskesmas Kecamatan Muara Enim kepada pihak korban kecelakaan.
Atas kejadian ini Anggota DPR. Kab. Muara Enim mengecam keras pihak Puskemas di anggap tidak menjalankan tugasnya dengan baik dalam melayani masyarakat, apalagi korban sangat membutuhkan pertolongan untuk menyelamatkan nyawa seseorang.
“Dirinya meminta kepada Dinas kesehatan agar mendahulukan pasien yang membutuhkan pertolongan medis, apa pun alasannya kalau tidak silahkan mengundurkan diri dan masih banyak yang siap untuk menggantikannya,” tegas Yusran.
Masih kata anggota DPRD muara Enim, Dinas kesehatan harus menegur keras pihak Puskesmas,dan bila perlu kami dari pihak DPRD akan memanggil kepala Puskesmas kalu sampai tidak ada tindak lanjut dari Dinas Kesehatan Tegas angota DPR. YUSRAN, dari praksi Golkar, Alfran praksi PDI , Sucipto PPP.
“Kami sebagai sebagai wakil rakyat sangat perihatin atas pelayanan Puskesmas kecamatan Muara Enim ini, ” Jelas salah satu anggota DPRD (Yongki /AWDI).
