Uncategorized
Kapolda Sumsel Laksanakan Rapat Kesiapan Sholat Idul Fitri 1441 H
Palembang, The8news.com
Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof. Dr. Eko Indra Heri S., MM, Bersama Gubernur Sumsel H.Herman Deru dan Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Irwan, SIP, M.Hum, laksanakan Rapat Koordinasi Membahas Kesiapan Sholat Idul Fitri 1441 H pada pukul 14.00 Wib di Gedung Catur Prasetya Mapolda Sumsel Selasa, (19/05/2020).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekda Provinsi Sumsel H. Nasrun Umar, Ketua DPRD Provinsi Sumsel yg diwakili oleh Wakil Ketua Ibu Kartika Sandra Desi, SH, Kajati, Kabinda, LO BNPB, Wakapolda Sumsel beserta Para Pejabat Utama Polda Sumsel, Ketua MUI, Kakanwil Kemenag, Ketua NU, Ketua Muhammadiyah, Kepala Baznas, Bupati dan Walikota Palembang yang Didampingi Kapolresta/Kapolres beserta Jajaran Polda Sumsel melalui Video Confrence, dikarena saat ini situasi masih dalam keadaan Pandemi Covid-19.
Kapolda pada kesempatan pertama menyampaikan bagaimana kesiap – kesiagaan Anggota Polda Sumsel untuk tetap kesiap sediaan dalam menjaga situasi kondisi yang saat ini terjadi, apalagi menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 H nanti.
Rapat Koordinasi yang dipimpin langsung oleh Gubernur Sumsel H. Herman Deru dalam membahas kesiapan menjelang Hari Raya Idul fitri 1441 H , agar Sumatera Selatan khususnya Kota Palembang dan Kota Prabumulih yang saat ini sudah masuk kedalam Zona Merah dan akan mulai, melaksanakan PSBB dapat berjalan tertib dan lancar.
“Apalagi saat ini di Sumatera Selatan perkembangan Covid-19 semakin meningkat sehingga kita harus dapat memberikan pengertian dan himbauan kepada masyarakat untuk memahami keadaaan yang sedang terjadi saat ini untuk tetap menjaga kesehatan dan tetap mengikuti himbauan pemerintah terutama tidak melaksanakan mudik, menggunakan masker apabila keluar rumah dan Physical Distancing harus tetap dijalankan” ,katanya.
Pada Rapat Koordinasi ini masing-masing peserta rapat juga menyampaikan saran dan masukannya agar situasi kondisi di Sumatera Selatan (kabupaten/Kota) tetap aman dan terkendali.
Gubernur Sumsel pun mengatakan dalam pelaksanaan masyarakat untuk menunaikan ibadah Sholat ied (Idul Fitri) nanti sebaiknya dilaksanakan dirumah masing-masing tidak dimasjid ataupun dilapangan, serta tidak melaksanakan mudik lebaran.
Agar semua masyarakat dapat memahami, mematuhi dan mengikuti aturan serta himbauan pemerintah agar penyebaran Covid-19 saat ini dapat diminimalisir.
“sebaiknya dilaksanakan dirumah masing-masing tidak dimasjid ataupun dilapangan, serta tidak melaksanakan mudik lebaran.
Agar semua masyarakat dapat memahami, mematuhi dan mengikuti aturan serta himbauan pemerintah agar penyebaran Covid-19 saat ini dapat diminimalisir”, katanya.
Sementara itu kabid Humas Polda Sumsel yang turut hadir mengungkapkan hal serupa, keoptimisannya dan yakin pandemi covid 19 akan berakhir apabila masyarakatnya kompak dalam memutus mata rantai tersebut dengan melaksanakan sosial distancing.
“Besar harapan bagi kita semua semoga Hari Raya Idul Fitri 1441 H dapat berjalan dengan baik dan lancar walaupun kita pada saat ini sedang mengalami kondisi yang sangat memprihatinkan, Pandemi Covid-19 yang belum tahu kapan pasti nya akan berakhir. Tetapi kita harus tetap selalu optimis dan yakin bahwa Pandemi Covid-19 ini akan segera berakhir dengan kita secara bersama-sama kompak membangun solidaritas yg baik untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini. Tetap menjaga kesehatan, berpikir positif , rajin berolahraga ,untuk menjaga stamina tubuh agar tetap fit dan tidak lupa untuk menggunakan Masker apabila berpergian keluar rumah serta Physical Distancing tetap dijaga , tandasnya.(rill)