Walikota Singgung Dana 21Miliar Untuk SP2J
PALEMBANG, the8news.com – Walikota Palembang Harnojoyo mempertanyakan pemasukan daerah dari Jaringan Gas (Jargas) Kota Palembang yang dikelola oleh PT. Sarana Pembangunan Palembang Jaya (SP2J) lantaran Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang sudah menggelontorkan anggaran sebesar 21 Milyar.
“Saya sudah memberikan bantuan kepada SP2J sebesar 21 Milyar, sementara jumlah pelanggan hanya 7000, kembali tidak uang yang sudah dikecurkan ke Pendapatan Asli Daerah (PAD),” singgung Harno saat Launching Pembayaran Jargas PT SP2J melalui Bank Sumsel Babel dan Faspay (Alfamart), Di Kantor Unit Usaha Minyak dan Gas SP2J Jalan Demang Lebar Daun Palembang. Senin, (14/10)
Ditambahnya, kedepan SP2J jangan minta bantuan lagi. Tunjukkan hasil terlebih dahulu sudah ada belum pemasukan ke kas daerah.
“Kita menginginkan SP2J lebih memperbanyak jumlah pelanggan bukan panjang pipa, agar ada pemasukan. Selain Jargas SP2J juga memaksimalkan dari unit usaha lain seperti Trans Musi, Rusunawa dan Pariwisata,” paparnya
Ia mengharapkan, bukan hanya meminta subsidi, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) juga harus dapat menyumbang pendapatan kepada Pemkot Palembang.
Sementara, Direktur Utama PT. SP2J Ahmad Novan mengatakan apa yang disampaikan Walikota Palembang merupakan bentuk motivasi kepada jajarannya.
“Bantuan dari Pemkot digunakan untuk pengembangan Jargas, sebesar 21 Milyar sudah kami gunakan dalam bentuk 90 kilometer jaringan, namun dari jumlah itu baru baru beberapa yang sudah dihidupkan,” ulasnya
Jaringan 90 kilometer tersebut lanjutnya, dipasang ditempat yang dekat dengan penduduk. Ia berprinsip pipa yang sudah ada masyarakat harus memasang, jadi tidak panjang pipa tetapi tidak ada yang memasang jargas. (*)