Rem Blong, Dua Motor Dihantam Truk Peti Kemas
PALEMBANG- Lagi kecelakaan yang di akibatkan oleh kendaraan bertonase, kali ini terjadi di daerah Boom Baru Palembang, Jumat (10/11) .
Kontainer berwarna merah dengan muatan kelapa seberat 16,2 ton itu menabrak pengendara kendaraan roda dua (R2) serta satu unit kendaraan roda empat (R4) di depan peti kemas Boom Baru, tepatnya di Jalan Letkol Nur Alim Kelurahan 5 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II Palembang.
Zainal Abidin (61) yang membawa kendaraan peti kemas bernomor polisi BG 8419 UG, warga Jalan Jeruk Talang Rimbo Baru, Kabupaten Rejang Lebong, Curup. Berdasarkan data yang dihimpun, sebuah mobil sedan merk Honda Civic bernopol BG 1457 UK milik Fatmawati (37), warga Karang Anyar, Tangga Buntung diduga berjalan dari arah jalan Letkol Nur Alim, hendak putar balik ke arah Simpang Boom Baru.
Namun, saat kedua kendaraan R2 menunggu (mempersilahkan) mobil sedan yang memutar, tiba-tiba kontainer mengklakson dan menginjak rem. Naas, rem yang sudah diinjak sopir dari jarak 10 meter tidak bisa menahan laju kendaraan.
Salah satu pengendara roda dua yang menjadi korban lakalantas tersebut yakni Riki Pratama (20), warga perumahan Kenten Permai, Kecamatan Kalidoni hanya mengalami luka ringan pada bagian kaki.
Saat kejadian, Riki membawa motor jenis supra 125cc, dengan nopol 5831 KQ. Sementara korban lainnya Efri Andika (30) pegawai di Bea dan Cukai yang mengendari motor besar merk Minerva warna merah bernopol BG 2773 AAP langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat, yakni Rumah Sakit Boom Baru Palembang.
Saat ditemui di lokasi kejadian, Zainal Abidin alias Ujang mengaku berjalan dari Bogor ke Palembang untuk bongkar muatan berupa kelapa di kawasan peti kemas Boom Baru Palembang. “Saya ke sini berjalan dari BGR simpang pusri mau bongkar kelapa di Boom Baru”, ujarnya.
“Kemudian, sesaat kejadian saya lihat di depan ada dua kendaraan roda dua berhenti dan ada mobil sedan honda civic warna hitam mau putar balik arah. Hingga saat melihat mobil tersebut, saya reflek langsung ngerem sekitar 5 meter. Sudah saya rem, tapi masih ngonyor pak,” beber Ujang.
Sementara itu, Kapolsek Ilir Timur II Palembang, Kompol Hadi Wijaya membenarkan telah terjadi kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polsek IT II Palembang. Hingga berita ini diturunkan, unit Lakalantas Polresta Palembang telah menangani kejadian tersebut. “Saat ini sudah ditangani Unit Laka Polresta Palembang,” singkat Hadi Wijaya. (ern)