CCAI dan PERSAKI Peringati Hari Tanam Pohon Indonesia 2017 di Coca-Cola Forest
Coca-Cola Amatil Indonesia, Kamis, bekerjasama dengan Persatuan Sarjana Kehutanan Indonesia (PERSAKI), Forum Pendidik Sukanegara, Agra Indonesia Agri Culture dan Karang Taruna Dusun Sukomulyo, 30 November 2017 lalu menggelar peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia ( HMPI ) yang jatuh pada tanggal 28 November 2017.

Dalam kesempatan ini Ketua PERSAKI, MD Wicaksono mengawali penanaman dengan pengenalan jenis tanaman hutan, serta manfaat pohon bagi kehidupan. Sedangkan Apendi Ketua Forum Pendidik Sukanegara memberikan pelatihan singkat yang mengusung konsep peningkatan peran pemuda dalam produktifitas ekonomi pertanian dan hasil hutan dilanjutkan kemudian dengan gerakan menanam pohon bersama beberapa sekolah dampingan Coca-Cola Amatil Indonesia yang berada di Desa Sukanegara Tanjung Bintang Lampung Selatan.
Bibit pohon yang ditanam yaitu Agathis (Agathis dammara), Damar (Shorea javanica), Gaharu (Aquilaria malaccensis), Ketapang (Terminalia catappa), Ketapang kencana (Terminalia mantaly), Durian musangking (Durio sp), dan Pala (Myristica fragrans).
Acara yang dikemas secara alami di Coca- Cola Forest merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh Coca-Cola Amatil Indonesia, Forum Pendidik Sukanegara bersama PERSAKI Lampung. Peringatan ini dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia nomor 24 Tahun 2008, yang menetapkan tanggal 28 November sebagai Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Desember sebagai Bulan Menanam Pohon Nasional.
Lampung, selain adanya Keputusan Presiden tentang HMPI, ada juga Instruksi Gubernur Lampung nomor 1 Tahun 2010 tentang Gerakan Lampung Menghijau (Gelam). Gelam merupakan gerakan bersama masyarakat Lampung untuk memperbaiki tutupan lahan dan kualitas lingkungan, juga untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. Sejak 2 Agustus 2017, saat Presiden Joko Widodo meresmikan peluncuran Perangko “Tanam 25 Pohon Selama Hidup”, mengajak masyarakat Indonesia untuk menyukseskan “Gerakan Tanam dan Pelihara 25 Pohon selama hidup guna perbaikan kondisi Daerah Aliran Sungai dan peningkatan pendapatan masyarakat”.
Yayan Sopian CA Regional Manager West Indonesia, dalam keterangan persnya mengatakan, Coca-Cola Amatil Indonesia melalui Coca-Cola Forest tumbuh bersama masyarakat, melibatkan banyak stakeholder membuat sebuah gerakan bukan sekedar menanam, “Program yang digagas adalah inisitif masyarakat zone 1 Desa Sukanegara yang memiliki harapan mewujudkan desa yang mandiri dan Lestari dari perspektif ekonomi serta lingkungan, jelasnya.
Besar harapan Coca-Cola Forest akan melahirkan tokoh muda petani Indonesia yang memiliki jiwa wirausaha untuk kemandirian desanya, ujarnya. (rill)