Uncategorized
Wawako Pastikan Kemasan Sembako Lebih Baik
Pemerintah kota Palembang bersama Perum Bulog Divisi Regional Sumatera Selatan akan melakukan sistem perbaikan kemasan sembako bantuan kemanusiaan covid 19 agar lebih baik dan tertata dengan rapi. Rencana tersebut merubah bentuk kemasan dari kantong ke dalam bentuk kotak.
·
Hal ini dibenarkan Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda saat meninjau secara langsung Kantor Bulog dan gudang beras yang ada Jalan Perintis Kemerdekaan. Menurutnya, kunjungannya sengaja untuk melihat persiapan ketersedian sembako untuk masyarakat dampak wabah covid 19.
·
“Kemarin saya melakukan peninjauan di Kecamatan Seberang Ulu Satu dan Kertapati, hasil pengamatan di lapangan memang ada sedikit kesalahan teknis dalam sistem pengemasan sembako. Memang ada kekurangan dalam pembagian sembako tersebut, namun hal ini secara cepat kita atasi bersama pihak Bulog. Masalah kekurangan tersebut dari pihak terkait akan bertanggung jawab dengan melengkapi kekurangan tersebut sesuai standar yang diberikan dengan minyak 2 liter, gula 2 kg, gandum 1 kg dan beras 10 kg,” jelasnya usai melakukan peninjauan di Gudang Bulog Jumat, 24 April 2020.
·
Lanjut Fitri, masalah temuan yang terjadi di Kecamatan Kertapati tersebut saat pembagian sembako kemarin dijelaskannya bahwa itu terjadi karena kesalahan pendataan dari Bulog sendiri, maka dari itu saya secepatnya datang kesini untuk melaporkan hal tersebut, dari hasil pertemuan tadi pihak Bulog segera menyanggupi untuk melengkapi kembali kekurangan tersebut.
·
“Saya mengharapkan kepada masyarakat untuk bersama-sama melakukan pengawasan di lapangan mulai dari masyarakat dan RT, alhamdulilah dari pihak Bulog sendiri akan bertanggung jawab penuh dari kesalahan data yang telah terjadi.” Dilain hal ia menganjurkan sekaligus mensosialisasikan untuk masyarakat untuk melakukan belanja secara online agar tidak perlu berduyun-duyun ke pasar, “Saya juga sudah instruksikan kepada PD Pasar Jaya agar secepatnya menerapkan sistem aplikasi di seluruh pasar tentunya bekerja sama dengan ojek online,” paparnya.(*)
·
Hal ini dibenarkan Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda saat meninjau secara langsung Kantor Bulog dan gudang beras yang ada Jalan Perintis Kemerdekaan. Menurutnya, kunjungannya sengaja untuk melihat persiapan ketersedian sembako untuk masyarakat dampak wabah covid 19.
·
“Kemarin saya melakukan peninjauan di Kecamatan Seberang Ulu Satu dan Kertapati, hasil pengamatan di lapangan memang ada sedikit kesalahan teknis dalam sistem pengemasan sembako. Memang ada kekurangan dalam pembagian sembako tersebut, namun hal ini secara cepat kita atasi bersama pihak Bulog. Masalah kekurangan tersebut dari pihak terkait akan bertanggung jawab dengan melengkapi kekurangan tersebut sesuai standar yang diberikan dengan minyak 2 liter, gula 2 kg, gandum 1 kg dan beras 10 kg,” jelasnya usai melakukan peninjauan di Gudang Bulog Jumat, 24 April 2020.
·
Lanjut Fitri, masalah temuan yang terjadi di Kecamatan Kertapati tersebut saat pembagian sembako kemarin dijelaskannya bahwa itu terjadi karena kesalahan pendataan dari Bulog sendiri, maka dari itu saya secepatnya datang kesini untuk melaporkan hal tersebut, dari hasil pertemuan tadi pihak Bulog segera menyanggupi untuk melengkapi kembali kekurangan tersebut.
·
“Saya mengharapkan kepada masyarakat untuk bersama-sama melakukan pengawasan di lapangan mulai dari masyarakat dan RT, alhamdulilah dari pihak Bulog sendiri akan bertanggung jawab penuh dari kesalahan data yang telah terjadi.” Dilain hal ia menganjurkan sekaligus mensosialisasikan untuk masyarakat untuk melakukan belanja secara online agar tidak perlu berduyun-duyun ke pasar, “Saya juga sudah instruksikan kepada PD Pasar Jaya agar secepatnya menerapkan sistem aplikasi di seluruh pasar tentunya bekerja sama dengan ojek online,” paparnya.(*)