Gara-gara Ikan, Dua nyawa Melayang degan Tragis
MUBA, The8news.com – Akibat tidak bisa menahan diri dalam mengatasi permasalahan, dua nyawa laki-laki yakni Samsul (48) dan Herman (50) melayang secara tragis, setelah di bacok oleh terduga pelaku berinisial M (43).
Peristiwa ini terjadi saat kedua bela pihak bertemu di dusun V Desa Teluk Kijang 1 Kecamatan Lais Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) pada Minggu (22/10 /2023), sekira pukul 13.00 wib.
Diketahui korban bernama Samsul (48) merupakan warga Teluk Kijing 1 dan Herman (50) warga Desa Tanjung Agung Barat Kecamatan Lais.
Akibat adanya permasalahan yang belum terselesaikan atau diselesaikan, saat kedua korban pulang dari kondangan di Teluk kijing melintas di depan rumah adik pelaku bernama Zul. Pelaku memanggil dan mempertanyakan terkait pertanggungjawaban ikan miliknya yang mati. Dari pertemuan kedua belah pihak tersebut terjadi perkelahian hingga mengakibatkan 2 nyawa melayang sekaligus.
Kapolres Muba AKBP. Imam Safii Sik Msi, melalui Kapolsek Lais AKP Hendra Sutisna SH , membenarkan adanya kejadian tersebut,
” Benar, tersangka atas nama Muh sudah kami lakukan penangkapan sekira satu setengah jam setelah kejadian saat berada di kebun karet di desa Teluk Kijing”,ungkap kapolsek melalui WhatsApp humas Polres Muba, Jum’at (27/10/2023).
Dikatakannya, Sebab kejadian karena adanya perselisihan antara korban dan tersangka sehubungan dengan bibit ikan milik tersangka yang mati terkena racun milik korban, yang intinya tersangka minta pertanggungjawaban dari korban.
Karena memang sebelumnya baik korban maupun terduga pelaku telah ada permasalahan dan sama-sama keras akhirnya terjadi percekcokan dan berlanjut ke perkelahian yang sama-sama menggunakan senjata tajam berupa pisau oleh korban dan parang oleh terduga pelaku, yang akibatnya sangat fatal korban Samsul meninggal dunia di tempat kejadian sedangkan korban Herman meninggal dunia setelah dibawa ke klinik terdekat, sementara terduga pelaku Muh menderita luka tusuk pada dada sebelah kiri.
Perselisihan ini sebenarnya sudah dua kali dilakukan upaya mediasi di kantor desa teluk kijing, namun tidak ada titik temu, yang kemudian kedua belah pihak bertemu diluar dan terjadilah peristiwa tersebut. jelasnya.
Untuk saat ini kami Polsek lais sedang melakukan penyelidikan dan penyidikan lebih mendalam dari kasus ini, yang tidak menutup kemungkinan ada pihak lain yang terlibat. Tambah Hendra. (Ril).
Post by wan
