Kepala Sekolah SMAN 3 “Enggan” Ditemui Wartawan “Soal Bully Siswa”

Palembang,The8news.com | perihal adanya informasi pengejaran terhadap dua siswa di SMA N 3 Kota Palembang oleh Oknum anggota Polisi, yang terjadi sabtu (19/02/2022) kemarin , diduga karena masih adanya bully dilingkungan sekolah tergolong “Bonafit” tersebut.
Namun sangat di sayangkan pihak sekolah di SMAN 3 terkesan enggan memberikan penjelasan kepada awak media, seakan menghindar dari pertanyaan wartawan dan memberikan keterangan terkait perihal tersebut , bahkan guru BK menyarankan untuk langsung bertanya ke Polrestabes Palembang.
“Langsung be tanyo ke polres,kami lagi isoma”ketusnya ,kamis (24/02/2022)
Padahal diketahui Kendaraan Fortuner bernopol BG 1375 KC yang dipakai Kepala sekolah ada terparkir di lingkungan sekolah, “iya bapak baru saja sampai”ujar salah satu guru ,namun disangga guru lainnya,bahwa kepala Sekolah tidak berada di tempat.
Awak media pun mencoba menghubungi melalui sambungan telepon dan pesan whatsapp namun tidak aktif.
Sementara itu, salah satu Wali Siswa yang dikejar oleh oknum polisi tersebut saat dihubungi awak media mengatakan , dirinya tidak terima, meski yang satunya telah berdamai.
“Kan yang berdamai itu dia , aku kan belum. Damai nanti tunggu aku datang,” katanya.
Dibenarkannya istri pelaku telah menghubunginya untuk datang melalui pesan whatapps,” minta alamat, tante mau ke rumah, mau minta maaf. Masalah yang kemarin itu hanya main main’.
“Main main! Enak benar. Jika senpi itu tertembak anak saya, bagaimana? Anak saya dikejar dengan kata kata ‘woi berenti’ seperti adegan di TV, seperti anak saya ini teroris, seolah olah anak saya ini penyelundup sabu sabu,” ujarnya.
Dirinya juga menyayangkan pihak sekolah tidak ada tindak lanjut, seolah dianggapnya selesai begitu saja. “Hal itu berdampak terhadap mental anak saya,” ujarnya sedih.
Sementara itu Kepala Dinas pendidikan Provinsi Sumatera Selatan Reza Fahlevi hingga berita ini ditayangkan belum merespon pesan whatsapp . (ern/tim)