Komitmen Peduli Lingkungan, PLN Uji Penerapan Tiang Listrik dari Limbah Fly Ash

Palembang, the8news.com – PT PLN (Persero) terus menunjukkan langkah konkret dalam mendukung energi bersih yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Melalui kolaborasi bersama PT Maxima dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), PLN resmi mengimplementasikan penanaman tiang listrik High Volume Fly Ash (HVFA) di wilayah kerja Unit Induk Distribusi Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu (UID S2JB), ( 11 Oktober 2025).
Kegiatan implementasi ini merupakan tindak lanjut dari riset bersama yang dilakukan oleh PLN Pusat dan ITS mengenai pemanfaatan limbah hasil pembakaran batu bara dari PLTU Bukit Asam, yakni Fly Ash dan Bottom Ash (FABA). Melalui penelitian mendalam, tim riset menemukan bahwa Fly Ash dapat menggantikan hingga 40% komposisi semen dalam pembuatan tiang listrik tanpa mengurangi kekuatan dan ketahanannya. Langkah ini menjadi wujud nyata penerapan ekonomi sirkular di sektor ketenagalistrikan, di mana limbah pembangkit tidak lagi dianggap residu, melainkan sumber daya bernilai tambah untuk mendukung infrastruktur listrik nasional.
Implementasi penanaman tiang HVFA di PLN, salah satunya di wilayah PLN UID S2JB dilakukan setelah melalui tahapan riset laboratorium, pengujian kekuatan material, hingga pembuatan tiang berukuran penuh (1:1) oleh PLN Puslitbang dan PT Maxima Beton. Tiang berbasis HVFA ini telah memenuhi uji teknis dan mutu sesuai standar nasional, serta terbukti memiliki performa struktural yang setara bahkan lebih baik dibandingkan tiang konvensional.
General Manager PLN UID S2JB, Adhi Herlambang, menyampaikan bahwa implementasi tiang HVFA menjadi tonggak penting bagi PLN dalam mewujudkan inovasi ramah lingkungan yang mendukung target Net Zero Emission 2060.
“Penanaman tiang HVFA ini adalah bentuk nyata komitmen PLN dalam menerapkan ekonomi sirkular. Dari limbah PLTU yang dulu dianggap tidak bernilai, kini kami jadikan bagian dari solusi infrastruktur hijau menuju Net Zero Emission 2060,” ujar Adhi.
Adhi menambahkan bahwa penggunaan Fly Ash sebagai pengganti sebagian semen tidak hanya menekan emisi karbon, tetapi juga menjadi langkah nyata pengurangan limbah dengan optimalisasi penggunaan ulang atau reuse Fly Ash. Teknologi HVFA ini sekaligus menjadi bukti bahwa kolaborasi antara BUMN, industri, dan akademisi dapat menghasilkan inovasi yang berdampak positif bagi lingkungan dan efisiensi industri ketenagalistrikan.
Melalui penanaman tiang HVFA ini, PLN tidak hanya memperkuat sistem kelistrikan tetapi juga mengedukasi masyarakat bahwa limbah pembangkit dapat dikelola menjadi solusi energi bersih. Program ini menegaskan komitmen PLN untuk terus berinovasi dalam mengintegrasikan aspek lingkungan ke dalam setiap lini bisnis, sekaligus menjadi pionir penerapan ekonomi sirkular di sektor energi nasional.
Narahubung
*Iwan Arissetyadhi*
Manager Komunikasi & TJSL PLN UID S2JB
Tlp. 0711 358355, 358671, 358804, 358859
Facs. 0711 310376, 357440
Sekilas Tentang PLN
PT PLN (Persero) adalah BUMN kelistrikan yang terus berkomitmen dan berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan. PLN mengusung agenda Transformasi 2.0 dengan visi menjadi Top 500 Global Company dan menjadi pilihan nomor 1 bagi pelanggan untuk Solusi Energi melalui upaya pertumbuhan usaha, implementasi digitalisasi secara end to end, menjalankan transisi energi untuk mendukung tercapainya Net Zero Emissions (NZE), serta menghadirkan proses bisnis dengan SDM berkelas dunia.